Tanpa Mengurangi Rasa Hormat, Kami Mengundang
Bpk/Ibu/Saudara/I Serta Kerabat Sekalian
Untuk Menghadiri Acara Pernikahan Kami.
Wedding Live
Bagi Bapak/Ibu yang berhalangan hadir
bisa mengikuti acara pernikahan kami secara virtual
Quotes
“Pernikahan adalah pelangi antara dua hati dari berbagai perasaan, cinta, kesedihan, kebahagiaan, kejujuran, kepercayaan, rahasia, rasa hormat, dan bekerja sama untuk mencapai surga.”
Di suatu tempat yang disebut tanah rantau. Pertemuan kami tanpa sepatah kata, bahkan kami berpapasan tanpa bertegur sapa. Hanya sekedar melempar senyum hingga berlalu dan melanjutkan aktivitas masing-masing. Kami mengenal hanya sekedar nama dan wajah. Selebihnya tak ada. Sesingkat itu pertemuan kami.
Tiba-tiba dapat notifikasi yang tidak biasa. Ternyata seseorang berniat mengenalku lebih jauh. Ini untuk tujuan ibadah, jika aku siap. Entah aku dapat keyakinan dari mana, dengan ucapan bismillah aku menjawab siap. Seolah Tuhan membuatku yakin tanpa istikharah cinta. Hampir sebulan, secara virtual kami saling mengenal dan tanya jawab seputar dunia pernikahan serta tujuan pernikahan. Hingga akhirnya, berita ini kami kabarkan kepada orangtua masing-masing. Qadarullah, semuanya setuju. Sungguh, Allah Maha membolak-balikkan hati, yang membuatku merasakan bahwa ta'aruf seindah itu Masya Allah 😊
Karena semua keluarga sudah setuju. Akhirnya, kami memutuskan untuk melangsungkan acara lamaran pada 27 Februari 2025. Secepat dan sesingkat itu.
Poin penting dari engagement kami adalah, jika Allah menghendaki, kami memutuskan melangsungkan pernikahan di awal bulan Syawal mendatang.
Dengan ucapan bismillah, semoga acara kami dimudahkan, dan berlangsung dengan khidmat. Tanggal 7 April 2025 dengan sejumlah pasang mata dan telinga, akan mendengar dan menyaksikan kami mengucapkan ikrar nikah. Aku pilihannya, dia pilihanku. Dan Allah membukakan jalan kepada kami untuk beribadah panjang melalui pernikahan ini. Semoga apa yang telah kami niatkan senantiasa dimudahkan oleh-Nya. Amin yaa Rabb.